Mejuah-juah.  Selamat datang di blog sederhana kami: "Gereja Injili Karo Indonesia.   Gereja Injili Karo Indonesia(GIKI) adalah gereja yang mengintegrasikan INJIL dan budaya KARO, dengan membina sentralitas, sakralitas, dan ritualitas iman.   2K(KK): Kristus dan Karo! Kami mencintai Kristus dan Karo; Kami menyembah Kristus dengan budaya Karo.   Syalom ras Mejuah-juah man banta kerina... Adi Tuhan Yesus sijadiken palas bas tengah-tengah geluhta, maka megegeh kita mbentasi kegeluhen enda aminna pe lit kalisunggung i lebe-lebenta .... adi megermet kita kerna budayanta, maka meriah katawari pe ukurta sebab enterem temanta si banci nampati kita...Syaloom mejuah-juah. Tuhan Yesus memberkati.

11 Mar 2013

Renungan Harian, Senin,11 Maret 2013

Senin, 11 Maret 2013
Jangan Mengulang Kesalahan
I Korintus 10: 1--13
Semuanya ini telah terjadi sebagai contoh bagi kita untuk memperingatkan kita, supaya jangan kita menginginkan hal-hal yang jahat seperti yang telah mereka perbuat, (ay. 6)

      Polisi lalu lintas menempatkan satu mobil yang sudah ringsek di tikungan jalan. Lalu, di dinding mobil itu ada tulisan, “Kalau Anda ngebut, berarti Anda ingin seperti ini.” Ini adalah salah satu cara polisi untuk memberi peringatan kepada setiap pengemudi agar berhati-hati dalam berkendaraan dan tidak mengebut.
Rasul Paulus pun punya cara yang hampir sama. Contoh yang diberikan ialah bangsa Israel yang berjalan menuju Tanah Kanaan. Ada dua hal yang ingin disampaikan oleh Rasul Paulus.
Satu, kejahatan yang dilakukan oleh orang Israe. Ada lima kejahatan yang mereka lakukan. Satu, menginginkan hal yang jahat; dua, menyembah berhala; tiga, percabulan; empat, mencobai Tuhan; lima, bersungut-sungut (ay. 6—10). Kelima jenis kejahatan ini tampaknya sedang atau berpotensi untuk dilakukan oleh orang Kristen Korintus. Itulah sebabnya, Rasul Paulus memberikan peringatan dengan memberikan contoh.
Dua, hukuman atas kejahatan. Tuhan Allah menghukum orang-orang Israel yang melakukan kejahatan itu. Misalnya, 23 ribu orang yang ditewaskan karena penyembahan berhala. Orang yang mencobai Tuhan dihukum dengan pagutan ular. Pokoknya, setiap kejahatan pasti dihukum oleh Tuhan.
Yang ingin disampaikan oleh Rasul Paulus kepada orang Korintus dan kepada kita hari ini ialah bahwa setiap perbuatan pasti ada ganjarannya. Perbuatan baik akan menuai berkat, sedangkan kejahatan akan mendatangkan hukuman. Oleh karena itu, setiap anak Tuhan harus menjauhi perbuatan jahat, supaya tidak mendapatkan hukuman dari Tuhan.
Sahabat Sinalsal, janganlah kita mengulang kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang Israel dan orang Korintus supaya hidup kita berlimpah dengan berkat dan kemurahan Tuhan. Kita harus sadar bahwa perbuatan jahat hanya akan mendatangkan hukuman bagi kita. Oleh karena itu, marilah kita berlomba-lomba berbuat baik dalam hidup kita dan menuruti semua perintah Tuhan Yesus. (esg)


Setiap Kejahatan
Akan Diganjar Hukuman